Prosesi pemancangan tiang pertama (groundbreaking) Terminal
Peti Kemas Kalibaru di Pelabuhan Tanjung Priok mundur dari rencana
semula awal Oktober ini. Alasannya, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II
sebagai pemegang konsesi pembangunan proyek masih menunggu jadwal
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Menurut rencana, Presiden SBY akan meresmikan groundbreaking Terminal Kalibaru tersebut. Hal ini sama seperti PT Angkasa Pura II yang melakukan groundbreaking perluasan Terminal 3 bandara Soekarno Hatta beberapa waktu lalu yang juga dilakukan oleh SBY.
"Kami
optimis pak SBY bisa meresmikan groundbreaking Kalibaru minggu depan.
Ini terpaksa mundur karena menunggu jadwal presiden yang masih pergi ke
luar negeri," kata Direktur Komersial Pelindo II Rima Novianti saat
ramah tamah dengan media di XXI Lounge Plaza Senayan Jakarta, Selasa
(2/10/2012) malam.
Sekadar catatan, pembangunan proyek Terminal
Kalibaru ini merupakan bagian dari pembangunan megaproyek Pelindo II
dengan total investasi 4 miliar dollar AS atau Rp 38,26 triliun. Dengan
adanya pembangunan terminal peti kemas ini, maka penumpukan kontainer di
Tanjung Priok bisa teratasi.
Pembangunan Terminal Kalibaru ini
akan dilakukan dalam dua tahap. Proyek ini dijadwalkan akan selesai
secara keseluruhan pada 2023. Pada tahap pertama akan dibangun tiga
terminal kontainer serta dua terminal bahan bakar dan gas, dengan
kapasitas 9 ton pertahun. Tahap pertama terminal ini juga bisa menambung
hingga 4,6 juta TEUs.
Sekadar informasi, Menteri Perhubungan EE Mangindaan berharap agar Presiden SBY juga bisa meresmikan groundbreaking terminal
Kalibaru tersebut. Meski molor dari rencana semula pada awal Oktober
ini, Mangindaan pun menganggap hal tersebut merupakan hal wajar karena
harus menyesuaikan dengan jadwal presiden.
"Sama seperti groundbreaking pengembangan
Bandara Soekarno-Hatta pada Agustus yang dihadiri Presiden, pemancangan
batu pertama Terminal Kalibaru juga harus dihadiri Presiden karena ini
pintu gerbang menuju Indonesia," kata Mangindaan.
by kompas.com
No comments:
Post a Comment